Analisis Kebangkrutan dengan Menggunakan Metode Altman Z-Score pada Perusahaan Rokok yang Terdaftar di BEI

Main Article Content

Nadila Regita Marindatu
Samsinar
Nur Afiah

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi kebangkrutan pada perusahaan rokok yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2020–2023 dengan menggunakan metode Altman Z-Score. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan data sekunder berupa laporan keuangan tahunan dari empat perusahaan rokok, yaitu PT Gudang Garam Tbk (GGRM), PT HM Sampoerna Tbk (HMSP), PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM), dan PT Indonesian Tobacco Tbk (ITIC). Analisis dilakukan dengan menghitung lima rasio keuangan, yaitu modal kerja terhadap total aset, laba ditahan terhadap total aset, laba sebelum bunga dan pajak terhadap total aset, nilai pasar ekuitas terhadap total kewajiban, serta penjualan terhadap total aset. Hasil penelitian menunjukkan bahwa GGRM, HMSP, dan WIIM berada dalam zona aman dengan skor Z di atas 2,99, meskipun WIIM sempat menurun ke 2,936 pada 2022 sebelum kembali membaik. Sementara itu, ITIC mengalami risiko tertinggi dengan skor 1,465 pada 2021 yang menempatkannya di zona distress, namun kemudian meningkat ke zona abu-abu pada 2022–2023. Temuan ini menegaskan bahwa profitabilitas, likuiditas, efisiensi operasional, dan struktur modal merupakan faktor penting dalam menjaga stabilitas keuangan, serta menunjukkan bahwa model Altman Z-Score efektif dalam menilai risiko kebangkrutan perusahaan.

Article Details

Section
Articles

References

Adnyana, I. M., & Firdaus, S. (2020). Prediksi financial distress dengan model Altman Z-Score modifikasi pada perusahaan asuransi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Oikonomia: Jurnal Manajemen, 16(1).

https://journal.unas.ac.id/oikonamia/article/view/1002

Hutabarat, F. (2021). Analisis kinerja keuangan perusahaan. Desanta Publisher.

Melia, Y., & Deswita, R. (2020). Analisis predeksi kebangkrutan dengan menggunakan metode Altman Z-Score. Jurnal Akuntansi Keuangan dan Bisnis, 13(1), 71–80.

https://jurnal.pcr.ac.id/index.php/jakb/article/view/3438

Prihadi, T. (2019). Analisis laporan keuangan. Gramedia Pustaka Utama.

Putra, I. G. S., Affandi, H. A. A., Purnamasari, L., & Sunarsi, D. (2021). Analisis laporan keuangan. Cipta Media Nusantara.

Sari, M. P., & Yunita, I. (2019). Analisis prediksi kebangkrutan dan tingkat akurasi model Springate, Zmijewski, dan Grover. JIM UPB (Jurnal Ilmiah Manajemen Universitas Putera Batam), 7(1), 69–77.

http://ejournal.upbatam.ac.id/index.php/jim/article/view/907

Septiana, A. R. (2022). Analisis tingkat kebangkrutan dengan menggunakan metode Altman Z–Score pada perusahaan rokok yang terdaftar di BEI. DECISION: Jurnal Ekonomi dan Bisnis, 3(2), 171–177.

http://jurnal.umpar.ac.id/index.php/decision/article/view/1880

Sihabuddin, S., Salman, P., & Fatimah, S. (2018). Analisis financial distress pada perusahaan industri rokok yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. KINDAI, 14(2), 184–193.

https://ejournal.stiepancaseia.ac.id/index.php/kindai/article/view/206

Syaharman, S. (2021). Analisis laporan keuangan sebagai dasar untuk menilai kinerja perusahaan pada PT. Narasindo Mitra Perdana. Juripol (Jurnal Institusi Politeknik Ganesha Medan), 4(2),283–295.

https://jurnal.polgan.ac.id/index.php/juripol/article/view/11151

Thian, A. (2022). Analisis laporan keuangan. Penerbit Andi

Timorria, I. F. (2023, Juli 31). Penyebab laba Gudang Garam (GGRM) melesat 243 persen saat penjualan turun. Katadata.co.id.

https://katadata.co.id/