ANALISIS HUBUNGAN PELATIHAN DAN PENGEMBANGAN KARIR TERHADAP PENINGKATAN KINERJA
Main Article Content
Abstract
Upaya untuk meningkatkan kinerja yakni dengan keikutsertaan pegawai dalam pelatihan dan pengembangan. Dari data yang diperoleh periode 2019/2020 terdapat 11 pegawai dari 135 orang yang mengikuti pelatihan. Proses pengembangan karir ternyata belum sepenuhnya direncanakan dan disosialisasikan dengan baik dan konsisten. Program pelatihan sebagai upaya meningkatkan knowladge oleh PDAM Kota Tegal yang diadakan setiap 1 tahun sekali masih dianggap terlalu lama sehingga kurang mendapat respon dari para pegawai. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif. Data penelitian merupakan data primer dimana pengumpulan data menggunakan metode kuesioner yang disebar ke seluruh pegawai PDAM Kota Tegal. Jumlah sampel yang digunakan sebanyak 57 responden. Alat analisis menggunakan uji prasyarat validitas, reliabilitas, korelasi rank spearman, Uji F, Uji T, dan determinasi. Hasil penelitian pelatihan berpengaruh terhadap peningkatan kinerja dengan tingkat keberartian hubungan mendekati sempurna, pengembangan karir berpengaruh terhadap peningkatan kinerja dengan tingkat keberartian hubungan mendekati sempurna, independen pelatihan dan pengembangan karir berpengaruh simultan terhadap peningkatan kinerja
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
References
Agusta, L. (2013). Pengaruh pelatihan dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan CV Haragon Surabaya. Agora, 1(3), 1399-1408.
Alwi, S. (2001). Manajemen sumber daya manusia strategi keunggulan kompetitif. Yogyakarta: BPFE.
Charismi, A. A., Djudi, M., & Ruhana, I. (2016). Analisis Efektivitas Pelatihan (Studi Pada Unit Pengembangan Karir Dan Kewirausahaan Universitas Brawijaya Malang) (Doctoral dissertation, Brawijaya University).
Dipang, L. (2013). Pengembangan sumber daya manusia dalam peningkatan kinerja karyawan pada PT. Hasjrat Abadi Manado. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis Dan Akuntansi, 1(3). https://doi.org/10.35794/emba.1.3.2013.2318
Fahmi, I. (2016). Manajemen sumber daya manusia teori dan aplikasi. Bandung: Alfabeta, 82.
Hamid, A. (2010). Panduan Penulisan Skripsi. Cetakan kesatu.
Handoko, T. H. (1992). Manajemen personalia dan sumber daya manusia.
Karinda, M. (2016). Kajian Terhadap Pelatihan Dan Pengembangan Karyawan Dalam Upaya Peningkatan Kinerja Pelayanan Bank Sulutgo Cabang Manado. Jurnal Berkala Ilmiah Efisiensi, 16(3).
Kusuma, Y. B., Swasto, B., & Al Musadieq, M. (2015). Pengaruh kompensasi terhadap motivasi kerja, kepuasan kerja, dan kinerja karyawan (Studi pada Karyawan tetap PT. Otsuka Indonesia di Lawang, Malang). Profit: Jurnal Adminsitrasi Bisnis, 9(1), 43-56. https://doi.org/10.21776/ub.profit.2015.009.01.5
Mile, R., Mekel, P. A., & Karuntu, M. (2014). Analisis Terhadap Pelatihan Dan Pengembangan Karyawan Bagi Peningkatan Kinerja Di Pt. Pegadaian Gorontalo Utara. Jurnal EMBA: Jurnal Riset Ekonomi, Manajemen, Bisnis dan Akuntansi, 2(4). https://doi.org/10.35794/emba.2.4.2014.6235
Prabu, M. A. (2005). Manajemen sumber daya manusia perusahaan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Rezita, R. (2015). Pengaruh Latar Belakang Diklat terhadap kinerja pegawai pada Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal P, 65-75.
Rivai, V. (2014). Manajemen Sumber Daya Manusia untuk Perusahaan, Edisi ke 6, PT. Raja Grafindo Persada, Depok, 16956.